Citizen
Journalism Pontianak (20/2)- Perwakilan
siswa dari Madrasah Aliyah Negeri 2 berhasil memenangkan Lomba Bidang Studi
Kimia (LBSK) yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Kimia FMIPA Universitas
Tanjungpura.
Siswi
MAN 2 Pontianak Adzilla Fikria berhasil meraih juara 2 dalam ajang olimpiade
sains tingkat SMA Provinsi Kalbar dengan selisih hanya 5 poin dengan juara
pertama. Walaupun demikan, ia tetap bersyukur karena berhasil melewati
lika-liku tahap seleksi dengan lancar. Seleksi finalisi lomba olimpiade sains
ini dilaksanakan di 8 daerah yang ada di Kalbar, seperti Pontianak, Kubu Raya,
Mempawah, Bengkayang, Singkawang, Sambas, Sanggau dan Landak.
Azilla saat menerima Penghargaan |
“Setelah
seleksi daerah, masih banyak tahap perlombaan yang harus dilalui selain tes
tertulis, yakni babak presentasi,” pungkasnya.
Dalam
momen closing ceremony LBSK XII yang diadakan secara meriah di gedung auditorium Untan, juga diumumkan pemenang Lomba Karya
Tulis Ilmiah (LKTI) pelajar tingkat provinsi Kalbar. Aulia Kemala F. dan Stella
Nathania berhasil merebut hadiah utama dengan judul KTI “Modifikasi Masker Kain
dengan Ekstra Filter CFR Sebagai Solusi untuk Mencegah Dampak Negatif
Pencemaran Udara”.
Aulia Kemala F (kiri) dan Stella Nathania (kanan) |
“Ini
lomba karya ilmiah pertama yang kami ikuti. Kami tidak menyangka bisa menjadi
juara pertama. Kami sangat berterima kasih kepada banyak pihak yang telah mendukung,”
ungkap Aulia.
Sambung
Aulia, jumlah peserta yang mengikuti LKTI sebanyak 27 tim dan tim kami berhasil
masuk pada tahap presentasi. Kami menyusun KTI ini sewaktu liburan semester ganjil,
dan terus digembleng agar siap pada tahap penentuan juara 5 besar.
Stella
menambahkan, “Latihan ini sangat membantu dalam menambah rasa percaya diri dan
kemampuan public speaking. Kami juga selalu diingatkan untuk mengamalkan
doa Nabi Musa.”
Pelajar-pelajar
MAN 2 Pontianak ini terlihat begitu semangat menerima penghargaan atas hasil
kerja keras mereka. Mereka juga berharap agar LBSK bisa terus hadir di
tengah-tengah kalangan pelajar sebagai katalis untuk menyalurkan bakat-bakat
tersembunyi. (YK)
Foto Tim Karya Ilmiah Remaja (KIR) Man 2 Pontianak
Peserta LKTI Man 2 Pontianak dan tim KIR |
0 komentar: