JAMBORE REMAJA ISLAMI (JERAMI I)
“Remaja Islam Remaja Harapan, Bekali Diri dengan Ilmu dan Iman”
Singkawang, 25-27 juni 2011 / 22-24 Rajab 1432 H
Oleh: Yunita Kusumawardani
Salah satu agenda kegiatan remaja Mujahidin adalah jambore remaja islami atau yang biasa disingkat Jerami. Kegiatan Jerami, bisa dikatakan dengan kemah yang diringi beberapa kegiatan seru lainnya. Dalam hal ini Jerami punya nilai plus, yaitu diselingi dengan kegiatan ESQ. Pesertanya dijamin bakalan tambah taqarrub sama Allah swt. Jerami ditujukan untuk
membekali diri dengan petualangan di alam terbuka, dengan harapan meningkatkan iman dan takwa bagi pesertanya, khususnya anggota.
membekali diri dengan petualangan di alam terbuka, dengan harapan meningkatkan iman dan takwa bagi pesertanya, khususnya anggota.
Jerami dilaksanakan di Singkawang, tepatnya di pantai Kura-Kura. Walaupun namanya kura-kura, tapi sebatas penglihatan ana kala itu nggak ada ngelihat kura-kura.. hehe. Salah ana juga sih lupa nanya warga setempat asal muasal nama pantai ini, yang jelas pantai ini masih asri. Tak jarang ada umang-umang (klomang) yang bertebaran atau keramak yang mondar-mandir di pesisir pantai. Airnya asin (ya iyalah! Itu kan air laut, plak!) maksudnya, nggak ada rasa minyak akibat kapal tanker yang karam, atau bumbu penyedap lainnya, yang tak lain yaitu sampah. Airnya juga jernih disertai gelombang bersahabat yang membelai batu-batu yang mencuat di beberapa titik pantai.
Setelah menempuh perjalanan sekitar tiga setengah jam, bis dan mobil polisi yang membawa rombongan remaja Mujahidin sampai ke lokasi sekitar pukul 16.30 WIB. Mobil polisi?! Begini, semua sah-sah saja kalau situasi dan kondisi tidak memungkinkan, sehingga panitia terpaksa mencarter mobil pak Pol yang biasanya membawa para tahanan itu lho.. hehe. Tak hanya itu, panitia juga mendirikan tenda TNI AD. Wah...! Ini rombongan kemah atau tim SARS sih?! Hehe.
Selepas itu, kami mendirikan shalat jama’ taqdim , shalat maghrib dan shalat isya bersamaan di waktu maghrib. Semua terlihat khusyu’ sholat di lapangan terbuka, kebesaran Allah begitu terasa melalui angin yang berhembus, pasang surut gelombang pantai, dan langit yang terbangun di atas tanpa tiang, semua karena kebesaran Allah. Selanjutnya pengarahan dari ketua panitia bahwa untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan seperti kerasukan, dll, kita harus bersikap ramah kepada alam tempat kita berkemah, dan mengisi hati dan pikiran seraya mengingat Allah, serta menjaga barang bawaan juga mawas diri sehingga situasi aman dapat diciptakan.
Keesokan harinya, pukul tiga dini hari. Peserta digiring naik ke bukit yang menjulang di dekat pantai. Semua berhenti mendaki ketika ketinggian serasa cukup dengan suhu optimum. Panitia menggelar terpal sebagai alas untuk shalat subuh berjamaah, dilanjutkan dengan kultum yang diisi oleh salah satu peserta akhwat (bergiliran dengan ikhwan). Selepas itu, membaca Al Ma’tsurat pagi dan diakhiri senam bersama.
Kegiatan selanjutnya yaitu lomba cerdas cermat dan memasak nasi goreng. Masing-masing kelompok mengandalkan orang terbaiknya untuk merebut juara. Sebelum memulai kegiatan, masing-masing kelompok harus menampilkan yel-yel mereka (seperti dalam acara Main Kata itu lho, eh udah berubah ya? Masih di Main Kata,, hehe). Kebetulan ana, dan dua teman ana lainnya, Vina dan Putri, yang ditunjuk sebagai wakil lomba cerdas cermat. O.. iya ya! Nama kelompok ana, Shafiyah, yang lain ada Mujahidin I, Mujahidin II, Al Amin, hmm..duanya lagi ana lupa (Duh, masih muda udah pikun?! Ckck). Jadi kesimpulannya ada 6 kelompok dalam kegiatan ini. Di sini bukan bel yang digunakan sebagai respon atas pertanyaan yang diajukan, namun suara binatang. Mbeeek, meong, mooooee, kukuruyuk, satu lagi suara burung apaan ane lupa, dan yang paling menggelitik itu, tokkeee. Lomba itu berlangsung sengit dan riuh, sampai-sampai panitia bingung bunyi binatang mana yang duluan. Ckckck.
Nah, menginjak tengah hari, di saat matahari sedang ganas-ganasnya menggerogoti epidermis kulit, merekah bagai gunung api yang memuncratkan lavanya dan di pantai pula. Peserta disuguhkan permainan Outbond Basah. Ada beberapa posko permainan yang harus dilewati dan setiap selesai dari posko, perwakilan kelompok harus mengutarakan i’tibar apa yang dapat diambil dari permainan tadi. Walau cuaca begitu esktrim, peserta enjoy saja dengan kegiatan.
Demi malam apabila ia menutupi dan memperlihatkan jutaan bintang-bintang yang bertebaran, membentuk rasinya, seperti bentuk galaksi bima sakti, andromeda, wah... pokoknya indah banget pemandangan langit kala itu. Panitia menghadirkan seorang motivator muda, Fakhrul Alrazi, yang kebetulan anggota remaja Mujahidin. Kegiatan yang sangat memotivasi, menyentuh, dan sangat emosional, sehingga ada beberapa peserta yang menangis dibuatnya. Setelah sedih-sedihan, panitia mengadakan Pensi. Setiap kelompok tampil sesuai rencana mereka, ada yang berbalas pantun, nasyid dan beatbox, serta drama.
Dini hari selanjutnya, panitia mengadakan kegiatan misterius. Kami disuruh menulis wasiat, kemudian mata semua peserta ditutup. Kami diperintah berbanjar sambil memegang pundak orang di depan kami. Inilah puncak perjalanan spiritual melalui jerami, kita diibaratkan masuk ke dalam alam barzah, bertemu munkar-nangkir yang teriakannya tak kalah hebat mengedor-gedor gendang telinga kalau bisa sampai jebol (huh, tega amat ya panitia! hehe). Tapi disinilah cara alternatif untuk memberi hidayah kepada manusia. Jika belum merasakan sakitnya maka tak terketuklah hatinya.
Akhirnya, tibalah saat yang mendebarkan bagi peserta karena panitia akan mengumumkan tiga kelompok terbaik yang berhak mendapatkan piala. Alhamdulillah kelompok Shafiyah juara I (Yeah... memang cewek-cewek tangguh!). Selepas itu, Panitia membagikan sertifikat kepada seluruh peserta atas partisipasinya dalam mengikuti Jerami I.
Kegiatan seperti ini punya manfaat seabrek, jadi jangan sampai terlewati. Insya Allah Jerami II akan dilaksanakan 15-17 Juni 2012. Semoga jerami II lebih seru, bombastis, dan spektakuler. Allahu akbar!
sumber pamflet: http://www.facebook.com/groups/remajamujahidin/413586925330876/?ref=notif¬if_t=group_activity
note: demikian tulisan ini ana buat. mohon maaf jika ada kekurangan.
wesss ecikea ckckc :D
ReplyDeleteliputan, hahah :D
Keeereeeen d^.^b
ReplyDeleteI always admire those teenagers who are very active in doing such positive activity like this. It's good as an investment there ;)
wow, i have a fans... hehe
ReplyDeletebtw, this activity is awesome miss, next Jerami will be held in Mempawah, would u join us? :)
i'm very interested but how?
ReplyDelete